#1Bulan1Buku Hibah Buku Corat Coret di Toilet

Pada bulan April lalu saya dihadiahi buku kumpulan cerpen Eka Kurniawan berjudul "Corat-coret di Toilet" oleh seorang teman istimewa yang namanya ada di atas sebagai nama persembahan atas postingan ini. Saya senang. Senang sekali. Semakin tua umur semakin sedikit yang memberi kado atau hadiah kepada saya, pun saya jarang sekali memberikan hadiah atau kejutan kecil kepada orang-orang terdekat.

Karena kemalasan berfikir akan bentuk kado seperti apa yang sepertinya cocok untuk diberikan, saya sering menggantinya dengan hal lain yang terasa sederhana. Padahal hadiah atau kejutan tadi menyenangkan si penerima apapun bentuknya, ya? Berangkat dari kesenangan itu, sejak bulan ini, saya ingin membagi kesenangan membaca buku dan berharap semoga kesenangan saya ini menular. Saya berniat membuat program rutin di blog. Saya namakan 1 Bulan 1 Buku.

Pada program 1 Bulan 1 Buku ini, akan ada 1 buah buku yang saya kirimkan kepada 1 orang beruntung setiap bulannya. Bukunya bisa buku baru yang masih disegel atau bisa saja buku baru yang sudah lepas segel atau buku lama yang masih bagus kondisinya. Kondisi buku tergantung bagaimana saya mendapatkannya. Saya akan umumkan judul buku dan persyaratan untuk mendapatkannya setiap tanggal 24 di blog ini. Biar pada enggak penasaran juga dengan bukunya, saya akan beri tahu penampakannya via akun twitter sebelum saya mempostingannya di blog

Pasti ada yang bertanya, "ini kan buku hadiah, kok malah dihibahkan ke orang?" Jadi ceritanya begini, sewaktu memberi saya hadiah, Ika belum tahu kalau saya sudah memiliki buku ini sebelumnya. Untuk menutupi sedikit rasa kecewa si pemberi hadiah, saya berjanji akan tetap membaca buku darinya. Tetapi akan sangat mubazir kalau saya punya dua buah buku yang sama. Lebih baik saya hibahkan buku yang kepunyaan saya dengan cara yang seru, mungkin melalui giveaway di blog, pikir saya dulu. Tujuannya agar saya dan teman-teman punya bahan tulisan untuk dibag. Begitulah kurang lebih ceritanya kenapa buku ini saya pilih untuk dihibahkan pertama kali.

Sedikit cerita tentang pengarang buku, Eka Kurniawan, kalau kamu pernah mendengar judul novel "Cantik itu Luka", atau "Lelaki Harimau", atau yang paling baru "Seperti Dendam, Rindu Harus dibayar Tuntas", pasti sudah tidak asing lagi dengan namanya. Kumpulan cerpen dalam buku ini ditulis lebih lama dari pada novel-novel yang saya sebutkan di atas tadi. Isi cerita di dalamnya ada yang bertema heroik, sosial, cinta, kesetia kawanan, dan lainnya. Bisa kamu lihat juga reviewnya pada link Goodreads ini.

Cara untuk mendapatkan kumpulan cerpen yang sudah lebih dahulu saya baca ini mudah saja,

jika kamu diperbolehkan untuk mencorat-coret dinding toilet, tulisan apa yang akan kamu coretkan?

Coretan bertema bebas. Mau curhat rintihan hati saat ini, atau kritikan kepada wakil rakyat, atau kode untuk penghuni toilet setelahnya, atau puisi. Bebas saja. Asal disebutkan sebelumnya di toilet apa/mana kamu akan mencoret-coret.

Contoh mudahnya seperti ini:

"Saya akan mencoret kata ini di dinding toilet kampus. '"Ani I love you. Dari Tejo TI04"' tujuannya biar si Budi, si gebetan tandingan, jiper liat tulisan itu. Soalnya si Budi bau kaki, tukang nyepik, ... .... dsb .... dsb ..."

Jangka waktunya kurang lebih dua minggu, sampai tanggal 6 Januari pukul 20.00. Tanggal 7 Januari akan saya umumkan siapa penerima hibah buku ini. Harap maklum karena kriteria tulisan si penerima buku nanti murni berdasarkan selera pribadi saya.

Coretannya bisa di media apa saja, ya. Kalau kamu tidak punya blog pribadi boleh di notes facebook, atau semacamnya, yang penting tolong beritahu saya linknya pada komen blog di bawah ini atau pada mention twitter @aprieJ. Sertakan juga akun twitter kamu atau alamat email aktif yang bisa saya hubungi nanti. Semoga sudah cukup jelas. Selamat mencorat-coret! :)

------------------------------------------------------------------------------------------------------

Terima kasih banyak untuk partisipasi teman-teman yang sudah ikut Giveaway ini.

Pemenang pada Giveaway ini adalah Aisy KD dengan postingannya: Corat-coret di Toilet : Kekuatan dalam Bilik Pribadi