APRIJANTI

Saat pandemi seperti sekarang ini, semua orang tidak hanya dituntut untuk bisa survive dari wabah tetapi juga masalah turunannya seperti ekonomi yang merosot tajam. Semua orang putar otak bagaimana bisa bertahan dan terus melanjutkan kehidupan. Dari yang tadinya hanya karyawan kantoran, terpaksa harus turut berjualan. Siapapun yang saat ini sedang berjuang, semangat ya! Aku punya cerita yang siapa tahu bisa menguatkan... cerita tentang seorang single parent dan cancer survivor yang mampu bertahan dengan usaha kulinernya di tengah pandemi ini.

Gara-gara suami doyan banget makan seafood, saya yang anti bau amis ini lama-lama juga jadi ikutan doyan makan cumi dan udang. Nah, ada satu restoran favorit suami yang menyediakan aneka seafood dan bisa dimakan sepuasnya. Apalagi kalau bukan Hanamasa! 😋

Perjalanan menemukan skincare yang cocok, buat saya, layaknya menemukan pasangan hidup. Rumit, lama, dan harus dijalani dengan penuh kesabaran. Untungnya saya sudah di tahap less worries ketika purging/breakout akibat skincare. Ya, mau gimana lagi? Kalau nggak dicoba kan nggak bakal tahu... At least saya dapat banyak pengalaman saat mencoba skincare yang belum jodoh di kulit, seperti produk satu ini, Avoskin Miraculous Refining Serum.

Di era yang serba digital, nggak heran rasanya kalau segala kemudahan hidup sudah ada dalam genggaman handphone, termasuk layanan kesehatan dan dokter.

Saya nggak sangka ternyata Brand Wacoal sudah eksis di dunia melebihi usia saya sekarang, loh! 38 tahun? Pantesan aja kalau ngomongin merek bra satu ini sama Ibu saya di rumah, pembicaraan kami jadi nyambung banget, wong beliau juga pengguna setia sejak dulu. Siapa yang Mamahnya juga pengguna settia Wacoal? 😁

Awal-awal kenal makeup, saya seneng banget pakai eyeliner dan maskara karena membuat mata saya terlihat besar dan hidup. Tetapi makin ke sini saya makin mager pakai eye makeup, terlebih lagi maskara yang bersihinnya perlu usaha lebih 😪 (penyakit anak mager).

Saya sebagai pemilik jenis kulit berminyak dan kombinasi (sensitif serta mudah berjerawat pula) ngerti banget gimana perjuangannya menemukan skincare yang cocok. Nggak lebay kok kalau ada wanita yang berteriak di luar sana, "seumur-umur gue belum nemu pelembap yang cocok, deh!" Tenang, Sist! Kita sama. *berpelukan*

Gara-gara polusi Jakarta menempati urutan paling tinggi di dunia, banyak hal ekstrim yang saya sudah mulai terapkan untuk menangkalnya. Beberapanya, nih... saya sudah nggak berani lari/olahraga outdoor, nggak pernah skip pakai masker saat ke luar rumah, lebih sering mandi-keramas-bersihin muka, dan konsen banget mencari skincare yang mengandung antioksidan.

Jauh sebelum saya akrab sama makeup dan skincare, konsen utama saya dalam merawat diri ada pada kulit tubuh. Maklum zaman itu wajah saya nggak punya masalah apa-apa, mulussss kayak ubin masjid. Boro-boro jerawat deh, cuci muka aja masih pakai sabun mandi. 😁

Saya merasa sejak dua tahun belakangan banyak brand berlomba-lomba membuat kampanye positif yang tidak melulu komersil. Beberapa memilih pendekatan yang bersifat humanis, healthy liestyle, self love, go green, atau sejenisnya. Salah satunya adalah Levi's, fashion brand dunia, dengan kampanye I Shape My World memiliki misi untuk membentuk dunia yang lebih nyaman dan produktif bagi perempuan dan juga lingkungan sekitarnya. 

Untuk pertama kalinya saya merasa beruntungggg banget diundang ke event.

Tanggal 28 Maret kemarin saya dan beberapa temen Blogger lainnya datang ke event NAOS (perusahaan yang menaungi Bioderma dan produk skincare sejenis). Dari event itu saya dapat banyak wawasan yang mind blowing mengenai kesehatan kulit dan skincare. Sayang banget kalau saya simpan sendiri.

Jangankan asuransi jiwa... ketika menikmati kehidupan single bertahun-tahun lalu, tabungan di rekening aja saya nggak punya. Saat itu hidup saya begitu slow dan YOLO. Asalkan masih punya gaji bulan depan, nggak ada tuh kekhawatiran soal tabungan, investasi, apalagi asuransi? 🙈

Kalau ngomongin nyaman nih, apa sih hal yang paling bikin kalian nyaman saat ini?

Bulan lalu saya dan teman-teman kantor outing ke Ciwidey. Jarak Jakarta–Bandung sebenernya nggak jauh-jauh amat, tapi isi tas tetap aja padat sama makeup dan skincare, padahal kami cuma 3 hari loh di sana. Hehehe... siapa yang kalau traveling kayak gini juga? Suka riweh sama bawaan sendiri  🙋

Jargon anti-aging ternyata berlaku bukan cuma untuk skincare, ya? Produk makeup seperti lipstick pun ada yang punya klaim anti-aging seperti ARRA Beauty ini.

Seingat saya, sejak usia 6 tahun saya sudah dijelali macam-macam vitamin sama Ibu. Mungkin teman-teman pembaca juga nggak asing sama kapsul minyak ikan, multivitamin berbentuk jelly / sirup dengan klaim dapat meningkatkan kecerdasan otak. Inget, nggak? 😁

Saya tahu Erha Clinic itu sekitar awal tahun 2000an, saat masih SMA dulu, teman-teman seangkatan saya yang punya masalah jerawat serius rata-rata berobatnya ke sana. Kebetulan Sekolah saya dekat dengan klinik pertamanya yang berlokasi di  daerah Kemanggisan, Jakarta Barat.