Sejak memutuskan resign dan mengambil jeda karir/career gap dua tahun lalu, aku mulai belajar banyak hal, dari digital marketing sampai pemrograman, melalui kursus singkat sampai kursus resmi berskala internasional. Dari banyak pelatihan yang aku ikuti, ternyata keminatanku memang tidak jauh-jauh dari bidang teknologi. Tech is fun!
Apalagi untuk wanita yang ingin berkarir panjang ke depannya, menurutku dunia teknologi adalah pilihan yang tepat untuk digeluti. Sayangnya di Indonesia kesenjangan gender di bidang teknologi masih tinggi. Kita terbiasa melihat engineer atau pogrammer didominasi oleh kalangan pria, padahal aku yakin wanita juga mampu, lho! Di industri teknologi sudah banyak wanita yang memiliki posisi strategis.
Ternyata keresahanku juga jadi keresahan kita semua. Amazon Web Services Indonesia (AWS) InCommunities, perusahaan raksasa teknologi dunia, bersama Prestasi Junior Indonesia (PJI) menghadirkan Girls’ Tech Day untuk mengedukasi perempuan-peempuan muda Indonesia di bidang STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, dan Mathematics).
Girls' Tech Day diinisiasi secara global oleh AWS sejak tahun 2018. Kegiatan ini sudah memberi dampak bagi lebih dari 7.000 anak perempuan muda usia 8-24 tahun di 13 negara di seluruh dunia (Indonesia adalah negara ke-13 dan negara pertama di ASEAN). Hadirnya program inovatif ini di Indonesia diharapkan dapat membantu menyediakan akses dan kesempatan yang setara terhadap edukasi STEAM. Selain itu program ini juga merupakan wujud komitmen AWS untuk mendukung lahirnya generasi pemikir kreatif dn pemimpin perempuan masa depan di bidang teknologi.
Lokasi AWS Girls Tech Day di SMKN 2 Bandung |
Ketiga narasumber superb kita ini benar-benar memberikan banyak wawasan praktis dan pengalaman nyata di dunia kerja. Pengalaman mereka menjadi bekal siswi-siswi peserta untuk mempersiapkan diri menjadi tenaga profesional.
Dari kiri-kanan: Kakak MC, Metha Trisnawati (Co-Founder & COO Sayurbox), Meigy Ulina (Product Manager Transfez), Yashinta Bahana (Head of Business Development T&C Indonesia AWS).
Kakak-kakak role model di atas bercerita bagaimana awalnya merintis karir di bidang teknologi. Mereka sudah melalui pengalaman panjang dan juga challenging hingga sampai di posisi sekarang. Kunci dari kesuksesan mereka yang bisa aku rangkum adalah pantang menyerah, selalu memiliki rasa ingin tahu, problem solving, team work attitude, dan empati yang tinggi.
Setelah mendengarkan pengalaman berharga dari pakarnya, kami masuk ke sesi workshop praktik robotika menggunakan platform coding Ai.
Seluruh peserta dibagi menjadi tim-tim kecil untuk membuat perangkat robot Quarky, yaitu robot transportasi untuk memindahkan barang dari satu posisi ke posisi yang diinginkan, menggunakan coding platform bernama Pictoblox.
Melalui kegiatan ini, para siswi berkenalan langsung dengan beragam teknologi terkini yang banyak diadopsi oleh dunia saat ini. Seluruh rangkaian kegiatan ini diharapkan dapat menciptakan pengalaman yang berkesan.
Terima kasih ya AWS Indonesia dan PJI sudah mengadakan acara seru dan inspiratif untuk pelajar-pelajar di Indonesia. Semoga acara ini sustain ke depannya. Aku yakin makin banyak pelajar dan wanita Indonsia yang melek teknologi. Tech is fun!
Kami menantikan undangan selanjutnya loh! 😍
Comments
Post a Comment
Hai, terima kasih sudah berkenan mampir ke blog Aprijanti.com
Saya membaca setiap komentar yang masuk. Jika ada pertanyaan penting, mohon untuk cek kembali balasan saya pada postingan ini, ya! Mohon maaf untuk setiap komentar dari unknown, spam, pornografi, judi, caci maki, dan komentar yang memiliki link hidup, akan saya hapus. Salam! :)